Senin, 06 Agustus 2012

makna dari puasa

Puasa adalah menahan segala macam nafsu yang berupa nafsu hewani yang melekat pada diri. Yang berupa nafsu makan, minum, hubungan sek, amarah, dan masih banyak lagi yang berhubungan dengan kebutuhan ragawi. Puasa dilaksanakan dari pagi hari sampai sore hari, dari terbitnya fajar sampai tenggelam-nya sang surya.
Makna yang terkandung dari puasa menurut penulis adalah  memberikan pengekangan (menyekolahkan,pelatihan) terhadap segala macam nafsu yang ada pada diri agar unsur jiwa yang murni yang terdapat didalam diri bisa terpancar,
sehingga segala ibadah yang dilaksanakan setelah 'lulus sekolah-nya' bisa mencapai sebuah kenikmatan yang sejati.

Sehingga bisa ter-implimentasikan sebuah sikap yang baik dan tidak lagi arogansi setelah bulan puasa usai.
Seperti yang kita ketahui nafsu sangat sulit sekali kita kendalikan, nah hanya dengan puasa inilah nafsu di dalam diri bisa dikendalikan. Karena nafsu sangat erat hubunganya dengan ragawi, disaat ragawi merasakan lemah tak berdaya karena kekurangan energi, maka keinginan keinginan duniawi terabaikan. Yang muncul adalah keinginan untuk lebih mendekatkan diri terhadap Sang Maha Pencipta.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar